Results for category "Artikel Ekspor Impor"

41 Articles

Kebijakan Ekspor – Impor Belum Berpihak Kepada Pelaku UKM

YOGYA (KRjogja.com) – Kebijakan ekspor-impor dari pemerintah masih belum memihak kepada pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di tanah air. Ongkos ekspor Indonesia masih terlalu tinggi, sementara ongkos impornya sangat murah.

“Tingginya ongkos ekspor tentu membebani pelaku UKM untuk mengekspor barangnya ke keluar negeri,” kata Peneliti ASEAN Studies Center Fisipol UGM M Prayoga Permana MPP dalam seminar series bertema ‘Strategi Penguatan UKM dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)’ di Pusat Studi Pariwisata UGM Yogyakarta, Selasa (14/04/2015). Read More →

Peran Penting Pengusaha Bagi Ekspor-Impor Versi Apindo

VIVA.co.id – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Haryadi Sukamdani, menegaskan perlunya kerja sama antara organisasi pengusaha Indonesia dengan pemerintah melalui kegiatan pembinaan dunia usaha nasional.

Dia mengatakan, peran dunia usaha dan pengusaha mendapat peranan penting dalam meningkatkan ekspor dan penguatan pasar dalam negeri.

“Kerja sama ini sebagai upaya mendukung perkembangan perdagangan, khususnya meningkatkan ekspor dan penguatan pasar dalam negeri,” ujar Haryadi, saat penandatanganan nota kesepahaman dengan Menteri Perdagangan, di Kantor Kementerian Perdagangan, Senin 13 April 2015. Read More →

Tarif Dolar Pelabuhan Hanya untuk Ekspor-Impor “Shipping Line”

Sumber: Berita Satu

Jakarta – BUMN pengelola pelabuhan Pelindo II menegaskan bahwa tarif dalam dolar AS hanya diterapkan untuk kegiatan ekspor-impor oleh perusahaan perkapalan atau shipping line, sedangkan tarif bongkar muat pelabuhan oleh pemilik barang dibayarkan dalam rupiah.

“Semua tarif pelabuhan yang dibayar oleh pemilik barang — baik untuk ekspor-impor dan dalam negeri — semuanya di kenakan dalam besaran rupiah dan dibayar dalam rupiah ke pelabuhan. Jadi saya ingin ulangi bahwa tidak ada satupun pembayaran dari pemilik barang entah ekportir maupun importir kepada pelabuhan yang dikenakan dalam dolar AS,” kata Direktur Utama Pelindo II Richard Joost Lino dalam pesan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (13/3) malam. Read More →

Bea Cukai: Dokumen Ekspor-Impor Sementara Digunakan di 60 Negara

Sumber: Warta Ekonomi

WE Online, Jakarta – Dokumen ekspor-impor sementara, yaitu ATA dan CPD Carnet yang implementasi berlaku sejak 17 Februari 2015 di Indonesia telah digunakan lebih dari 60 negara.

“Dokumen impor sementara ini hanya dapat berlaku pada sesama negara yang memiliki sistem ATA dan CPD Carnet, dengan dokumen ini mempermudah prosedur kepabeanan ekspor-impor sementara,” kata Pelaksana Tugas Direktur PPKC Direktorat Jenderal Bea Cukai Oza Olavia di Jakarta, Jumat (13/3/2015). Read More →

Pelabuhan Kuras Devisa

Sumber: Kompas

JAKARTA, KOMPAS.com –  Sektor jasa kepelabuhanan, terutama pungutan biaya bongkar muat atau terminal handling charge atau THC dinilai berkontribusi menguras devisa. Kementerian Perhubungan perlu menetapkan pungutan THC dengan mata uang rupiah dan mengawasi pelaksanaannya.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Toto Dirgantoro di Jakarta, Kamis (12/3/2015). “Semua biaya di pelabuhan seharusnya menggunakan mata uang rupiah atau lokal. Di Thailand, Singapura, atau Malaysia, pungutan THC itu dalam local currency,” kata Toto. Ia menilai, pungutan THC untuk peti kemas ukuran 20 kaki sebesar 95 dollar AS. Read More →